- Soal shift dikerjakan pada Cisco Packet Tracer dan GNS3 menggunakan metode perhitungan CLASSLESS yang berbeda. Keterangan: Bila di CPT menggunakan VLSM, maka di GNS3 menggunakan CIDR atau Sebaliknya
- Jika tidak ada pemberitahuan revisi soal dari asisten, berarti semua soal BERSIFAT BENAR dan DAPAT DIKERJAKAN.
- Untuk di GNS3 CLOUD merupakan NAT1 jangan sampai salah agar bisa terkoneksi internet.
- Pembagian IP menggunakan Prefix IP yang telah ditentukan pada modul pengenalan
- Pembagian IP dan routing harus SE-EFISIEN MUNGKIN.
- Pastikan semua NODE pada GNS3 dapat melakukan ping ke its.ac.id
Dari topologi pada soal, kami memberikan pengelompokan subnet dan penamaan tiap subnet seperti gambar diatas.
Subnet | Jumlah IP | Netmask |
---|---|---|
A4 | 2021 | /21 |
A1 | 1001 | /22 |
A2 | 701 | /22 |
A7 | 521 | /22 |
A8 | 721 | /22 |
A12 | 502 | /23 |
A9 | 252 | /24 |
A3 | 101 | /25 |
A11 | 13 | /28 |
A5 | 2 | /30 |
A6 | 2 | /30 |
A10 | 2 | /30 |
A13 | 2 | /30 |
A14 | 2 | /30 |
A15 | 2 | /30 |
Total | 5845 | /19 |
Bila dilihat dari tabel, kita akan menggunakan netmask /19 untuk memberikan pengalamatan IP pada 15 subnet.
Sehingga tree yang digunakan adalah sebagai berikut.
Sesuai dengan soal, berikut topologi jaringan di Cisco Packet Tracer
Dengan konfigurasi IP di masing-masing router adalah sebagai berikut:
- Foosha
- Mengarah ke Blueno dengan IP Address 10.43.16.1 dan Subnet Mask 255.255.252.0
- Mengarah ke Water7 dengan IP Address 10.43.0.5 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Mengarah ke Doriki dengan IP Address 10.43.0.21 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Mengarah ke Guanhao dengan IP Address 10.43.0.13 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Guanhao
- Mengarah ke Jabra dengan IP Address 10.43.28.1 dan Subnet Mask 255.255.252.0
- Mengarah ke Maingate dan Alabasta dengan IP Address 10.43.2.1 dan Subnet Mask 255.255.254.0
- Mengarah ke Oiimo dengan IP Address 10.43.0.9 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Mengarah ke Foosha dengan IP Address 10.43.0.14 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Alabasta
- Mengarah ke Guanhao dengan IP Address 10.43.2.4 dan Subnet Mask 255.255.254.0
- Mengarah ke Jorge dengan IP Address 10.43.0.49 dan Subnet Mask 255.255.255.240
- Oiimo
- Mengarah ke Guanhao dengan IP Address 10.43.0.10 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Mengarah ke Ennieslobby dan Seastone dengan IP Address 10.43.1.1 dan Subnet Mask 255.255.255.0
- Mengarah ke Fukurou dengan IP Address 10.43.0.17 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Seastone
- Mengarah ke Oiimo dengan IP Address 10.43.1.3 dan Subnet Mask 255.255.255.0
- Mengarah ke Elena dengan IP Address 10.43.12.1 dan Subnet Mask 255.255.252.0
- Water7
- Mengarah ke Foosha dengan IP Address 10.43.0.6 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Mengarah ke Pucci dengan IP Address 10.43.0.1 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Mengarah ke Cipher dengan IP Address 10.43.24.1 dan Subnet Mask 255.255.252.0
- Pucci
- Mengarah ke Water7 dengan IP Address 10.43.0.2 dan Subnet Mask 255.255.255.252
- Mengarah ke Courtyard dan Calmbelt dengan IP Address 10.43.8.1 dan Subnet Mask 255.255.248.0
- Mengarah ke Jipangu dengan IP Address 10.43.0.129 dan Subnet Mask 255.255.255.128
Konfigurasi di masing-masing PC adalah sebagai berikut:
- Blueno
- Cipher
- Jipangu
- Courtyard
- Calmbelt
- Jabra
- Elena
- Ennieslobby
- Jorge
- Maingate
- Fukurou
- Doriki
Pengaturan Routing dari tiap-tiap router:
- Foosha
- Guanhao
- Alabasta
- Oiimo
- Seastone
- Water7
- Pucci
Testing dari Jipangu ke Ennieslobby dengan Simulator
Dari Ennieslobby kembali ke Jipangu
Dari proses penggabungan didapat subnet terbesar dengan netmask /15.
Sehingga tree yang digunakan adalah sebagai berikut.
Pembagian IP adalah sebagai berikut
Subnet | Alamat IP | Netmask |
---|---|---|
A4 | 10.43.8.0 | /21 |
A1 | 10.43.16.0 | /22 |
A2 | 10.43.24.0 | /22 |
A7 | 10.43.28.0 | /22 |
A8 | 10.43.12.0 | /22 |
A12 | 10.43.2.0 | /23 |
A9 | 10.43.1.0 | /24 |
A3 | 10.43.0.128 | /25 |
A11 | 10.43.0.48 | /28 |
A5 | 10.43.0.0 | /30 |
A6 | 10.43.0.4 | /30 |
A10 | 10.43.0.8 | /30 |
A13 | 10.43.0.12 | /30 |
A14 | 10.43.0.16 | /30 |
A15 | 10.43.0.20 | /30 |